pencarian narapidana angka terorisme, basri, yang kabur pilihan hari 2012 difokuskan dalam kabupaten poso.
kita fokuskan dalam sini, sebab dia disukai hilang saat menjenguk keluarganya pada poso, tutur kepala humas kawil kementerian hukum dan ham sulawesi tengah, rustam effendi dalam kota palu, rabu.
dia menyatakan proses pencarian serta menyertakan aparat kepolisian termasuk dari densus 88 antiteror.
basri merupakan narapidana jumlah terorisme dan divonis 19 tahun pada desember 2007 di pengadilan negeri jakarta selatan sebab ikut serta pembunuhan tiga siswa sma dalam kabupaten poso, juga sejumlah tindak kekerasan lainnya.
Informasi Lainnya:
basri selama ini mendekam di lembaga permasyarakatan klas ii/a ampana, kabupaten tojo una-una.
narapidana itu kabur dalam 19 april 2013 saat menjenguk keluarganya dan sakit keras selama kabupaten poso yang berjarak sekitar 230 kilometer dari kabupaten tojo una-una.
basri diduga kabur melalui memanfaatkan kelengahan petugas dan mengawalnya.
kanwil kementerian hukum serta ham sulawesi sedang serta memperoleh kabar kaburnya basri setelah beberapa hari kejadian.
rustam harapkan basri segera ditangkap karena mempunyai ciri fisik yang tidak sulit dikenali, yaitu badan dan lengan yang penuh tato.